Daftar Isi
Virus atau yang biasa dikenal dengan sebutan Malware merupakan sebuah sistem yang diatur sedemikian rupa untuk merusak perangkat dan jaringan komputer. Virus ini biasanya menyerang perangkat melalui file yang diunduh lewat internet. Oleh karena itu, selalu waspada dan berhati-hati ketika mengunduh suatu file. Nah, bagaimana jika perangkat komputer atau laptop sudah terlanjur terserang virus? Tak perlu takut, Mudah dan aman! 7 cara membersihkan laptop dari virus ini sangat efektif.
1. Siapkan Penyimpanan Cadangan Untuk Memindahkan File
Sebelum melangkah lebih jauh, cara membersihkan laptop dari virus yang pertama adalah dengan melakukan backup file. Hal ini guna menghindari kehilangan sebagian maupun keseluruhan data akibat virus.
Sebab tak jarang suatu perangkat yang terkena virus diharuskan untuk melakukan install ulang. Sehingga apabila tidak menyiapkan penyimpanan cadangan, maka seluruh data dapat hilang. Penyimpanan cadangan yang dimaksud bisa melalui hard disk, flash disk, cloud, SSD, maupun google drive.
2. Hentikan Sambungan Internet
Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, koneksi internet merupakan salah satu jalan masuk virus. Maka ada baiknya putuskan sambungan Internet saat melihat tanda-tanda perangkat terserang virus. Hal ini bertujuan agar data-data yang ada pada komputer tidak dapat dipindahkan ke pihak lain melalui jaringan internet.
3. Gunakan Metode Safe Mode
Safe Mode merupakan salah satu jalan untuk menggunakan perangkat secara aman. Selain itu biasanya juga digunakan saat hendak memperbaiki perangkat dari serangan virus. Adapun cara untuk menggunakan safe mode adalah:
- Terlebih dahulu restart perangkat komputer atau laptop.
- Kemudian tekan F8 pada keyboard.
- Layar akan menampilkan 3 pilihan safe mode, yaitu safe mode (tanpa menggunakan jaringan internet), safe mode networking (tetap dapat menggunakan jaringan internet), dan yang terakhir safe mode with command prompt.
- Selanjutnya pilih safe mode saja.
4. Menghapus Temporary Files
Cara membersihkan laptop dari virus yang keempat adalah dengan menghapus temporary files. Sesaat sebelum melakukan proses scanning, terlebih dahulu hapus semua Temporary Files yang terdapat di perangkat. Hal ini guna meringankan kapasitas penyimpanan perangkat serta mempercepat proses scanning. Bahkan pada beberapa kasus, menghapus temporary files dapat menghapus virus berbahaya pada perangkat.
Bagi perangkat yang menggunakan Windows 10, menghapus temporary files dapat dilakukan melalui fitur disk clean up. Ketik disk clean up pada search bar, kemudian pilih file mana saja yang ingin dibersihkan.
5. Gunakan Anti Virus Pada Saat Scan Perangkat
Khusus perangkat komputer atau laptop yang memiliki anti virus, langsung saja lakukan scan perangkat secara keseluruhan. Cukup tunggu 15 menit hingga 1 jam, anti virus akan melakukan proses scanning dan menghapus seluruh virus yang terdapat pada perangkat.
6. Menggunakan Windows Defender
Apabila perangkat komputer atau laptop tidak memiliki anti virus, tak perlu khawatir. Sebab Windows sudah membekali perangkatnya dengan anti virus bawaan, yaitu Windows Defender.
cara konfigurasi di windows defender
Untuk dapat mengakses Windows Defender, dapat dilakukan dengan cara klik setting >> update & security >> Windows Defender. Atau bisa juga dilakukan dengan cara mengetikkan langsung ‘Windows defender’ pada search bar.
Kemudian klik Open Windows Defender Security Center >> Virus & threat protection >> Advanced scan.
7. Menghapus Seluruh Program Yang Tidak Diperlukan
Setelah proses scan selesai, langkah selanjutnya adalah dengan menghapus seluruh program yang tidak diperlukan maupun yang dirasa mencurigakan. Caranya adalah dengan klik This PC >> Computer >> Uninstall or change a program.
Atau juga dapat dilakukan melalui cara Windows Settings >> Apps. Cek seluruh program yang terdapat pada perangkat. Apabila terdapat program yang tidak diketahui secara jelas, hapus saja dari perangkat.
Baca juga : Cara Live Streaming Youtube Via Zoom dengan OBS!
Nah, itulah tadi 7 cara membersihkan laptop dari virus yang dapat dicoba. Berhati-hati lah saat mengunduh file atau program melalui jaringan internet. Selain itu, lakukan scan perangkat secara rutin guna mendeteksi keberadaan virus pada perangkat komputer. Selamat mencoba, semoga berhasil!