Budidaya buah naga sebenarnya sangat mudah dan sederhana untuk dilakukan. Peluang usaha yang satu ini bisa Anda coba untuk mendapatkan keuntungan yang cukup menjanjikan. Buah naga bisa ditanam langsung di kebun atau pot. Menurut beberapa petani yang sudah mencoba budidaya buah naga, kebanyakan pohon buah naga tidak berbuah setelah melewati waktu normalnya. Ada juga yang sudah menggunakan bibit bagus tapi gagal berbuah dan membusuk.
Lalu Bagaimana Cara Budidaya Buah Naga Agar Cepat Berbuah?
Berikut ini beberapa cara budidaya buah naga yang bisa Anda lakukan agar cepat berbuah dan umurnya lebih panjang.
- Pilih jenis buah naga yang akan ditanam. Buah naga yang banyak dibudidayakan di Indonesia adalah buah naga merah dan putih.
- Selanjutnya mulai membuat bibit buah naga dengan cara stek karena hasilnya akan sama dengan induknya dan berbuahnya pun lebih cepat.
- Persiapan untuk menanam buah naga dimulai dengan memilih lokasi tanam. Pilihlah lokasi yang terbuka agar mendapatkan sinar matahari yang cukup, bukan sawah, dan terbebas dari rumput.
- Buatlah tiang panjat yang tingginya 1,5 meter untuk memperkokoh dan menopang batang buah naga. Tiang ini bisa dibuat dari beton atau kayu.
- Kalau tiang panjat sudah selesai dibuat, waktunya untuk membuat lubang tanam, ketentuannya :
- Setiap tiang panjat dikelilingi dengan 4 lubang tanam.
- Ukuran lubang masing-masing 60×60 cm dengan kedalaman 25 cm.
- Lubang tanam yang sudah disiapkan diisi media berupa campuran pupuk, tanah, kapur pertanian dan pasir.
- Siram dengan air, jangan sampai basah dan tergenang.
- Diamkan lubang selama beberapa hari sampai kering dan terkena cahaya matahari.
- Tambahkan 25 gram pupuk TSP setelah 2-3 hari. Cara pemberiannya dengan melingkari tiang panjat berjarak 10 cm dari tiang.
- Diamkan selama 1 hari, setelah itu tanam bibit buah naga.
- Cara penanaman buah naga membutuhkan satu tiang panjat. Pindahkan bibit buah naga dari polybag ke lubang tanam yang sudah digali. Kemudian timbun menggunakan tanah sampai padat. Ikat batang keempat bibit sampai menyatu dengan tiang.
- Potong tunas buah naga apabila akan bercabang sebelum mencapai puncak tiang panjatan, sisakan 1.
- Perawatan pemeliharaan buah naga meliputi pengairan sebanyak 2 hari sebanyak pagi dan sore di musim kemarau, untuk pemupukan bisa menggunakan pupuk yang mengandung unsur N tinggi.
Baca juga : Budidaya Bebek yang mudah
Sebagai salah satu komoditi jenis buah yang menjanjikan dari segi ekonomi, tentu saja buah naga sangat direkomendasikan untuk dibudidayakan. Bahkan dengan langkah dan proses budidaya yang sangat mudah membuat jenis buah yang satu ini sangat banyak dibudidayakan hingga saat ini. Perawatannya juga sangat mudah sehingga tidak ribet dalam proses budidayanya.
